Science And Knowledge


Assalamu’alaikum Wr. Wb

Salam super bagi para pembaca sukses, dimana ada buku disitu kamu baca. Hehee ... pada kesempatan kali ini akan dibahas mengenai “Ilmu pengetahuan dan pengetahuan”. Keduanya merupakan hal penting bagi kita dalam menjalani roda kehidupan, orang yang berilmu pengetahuan akan mudah dalam tiap menghadapi masalah ataupun ujian, dan uniknya ada yang mengatakan “orang yang punya ilmu pengetahuan ketika ia pergi akan menghasilkan uang, berbeda dengan orang yang punya uang ketika ia pergi akan menghabiskan uang”. bener nggak sih ?

Pemahaman terkait pengetahuan, ilmu pengetahuan, batasan ilmu pengetahuan menjadi landasan untuk mengidentifikasi dan mengklasifikasikan pengetahuan dan ilmu pengetahuan itu sendiri. Karena sebagai akademisi yang identik dengan keilmuan sudah sepatutnya hal paling mendasar tentang ilmu pengetahuan dipahami secara mendasar sebagai acuan dalam pengembangan-pengembangan keilmuan. Kira-kira seperti itu, Namun seperti biasa untuk membahas lebih lanjut, akan ada beberapa pertanyaan seperti berikut.

1.       Pendapat dari beberapa sumber mengenai ilmu pengetahuan dan contohnya ?
2.       Pendapat dari beberapa sumber mengenai pengetahuan dan contohnya ?

Ilmu Pengetahuan

Banyak orang mengartikan pengetahuan dan ilmu pengetahuan itu sama, hal tersebut memang tidak salah seluruhnya namun perlu ditinjau berdasarkan kaidah keilmuan agar dapat memahami sesungguhnya. Sebagaimana analogi yang telah dipaparkan, bahwa ilmu pengetahuan adalah tahapan atau bagian dari pengetahuan. Sehingga dapat dipahami bahwa pengetahuan berbeda dengan ilmu. Lebih tepatnya ilmu adalah bagian dari pengetahuan. Kata ilmu merupakan terjemahan dari kata “science”, yang secara etimologis berasal dari kata latin “scinre”, artinya “to know”. Namun, pengertian science ini sering salah diartikan, dan direduksi berkaitan dengan ilmu alam semata padahal tidak demikian.



Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, ilmu merupakan pengetahuan tentang suatu bidang yang disusun secara bersistem menurut metode tertentu, yang dapat digunakan untuk menerangkan gejala tertentu di bidang (pengetahuan) itu. Pendapat lain menerangkan bahwa ilmu merupakan pengetahuan yang mengembangkan dan melaksanakan aturan-aturan mainnya dengan penuh tanggung jawab dan kesungguhannya. Melalui pendapat tersebut dipahami bahwa ilmu merupakan pengembangan dari pengetahuan yang memiliki aturan tertentu dan dapat diuji kebenarannya karena berkaitan dengan penafsiran suatu hal yang pada umumnya berlaku secara umum.

”Science is the system of man’s knowledge on nature, society and thought. It reflect the world in concepts, categories and law, the correctness and truth of which are verified by practical experience”. (Afanasyef seorang ahli pikir Marxist).

Contoh dari ilmu pengetahuan

a)      Ilmu Alamiah
ilmu pengetahuan alam adalah istilah yang digunakan yang merujuk pada rumpun ilmu dimana obyeknya adalah benda-benda alam dengan hukum-hukum yang pasti dan umum. Beberapa contohnya :

·         ilmu kimia mempelajari mengenai komposisi dan sifat zat atau materi dari skala atom hingga molekul serta perubahan atau transformasi serta interaksi mereka untuk membentuk materi yang ditemukan sehari-hari.
·         ilmu biologi mempelajari kehidupan yang sangat luas dan mencakup semua makhluk hidup.
·         ilmu fisika mempelajari sains atau ilmu tentang alam dalam makna yang terluas dan mempelajari gejala alam yang tidak hidup atau materi dalam lingkup ruang dan waktu.

b)      Ilmu Budaya
Ilmu Budaya adalah kumpulan kepercayaan yang menjadi tradisi oleh sekelompok orang atau suku dalam menjalankan tradisi selama turun menurun. Beberapa contohnya :

·         Bahasa adalah alat atau perwujudan budaya yang digunakan manusia untuk saling berkomunikasi atau berhubungan, baik lewat tulisan, lisan, ataupun gerakan (bahasa isyarat), dengan tujuan menyampaikan maksud hati atau kemauan kepada lawan bicaranya atau orang lain.
·         Kesenian mengacu pada nilai keindahan (estetika) yang berasal dari ekspresi hasrat manusia akan keindahan yang dinikmati dengan mata ataupun telinga.

c)       Ilmu Sosial
ilmu pengetahuan sosial adalah sekelompok disiplin akademis yang mempelajari aspek-aspek yang berhubungan dengan manusia dan lingkungan sosialnya. Beberapa contohnya :

·         Antropologi, yang mempelajari tentang budaya masyarakat suatu etnis tertentu.
·         Ekonomi, yang mempelajari produksi dan pembagian kekayaan dalam masyarakat.
·    Geografi, yang mempelajari lokasi dan variasi keruangan atas fenomena fisik dan manusia di atas permukaan bumi.
·         Hukum, yang mempelajari sistem aturan yang telah dilembagakan.
·         Linguistik, yang mempelajari aspek kognitif dan sosial dari bahasa.
·         Pendidikan, yang mempelajari masalah yang berkaitan dengan belajar, pembelajaran, serta pembentukan karakter dan moral.
·         Politik, yang mempelajari pemerintahan sekelompok manusia (termasuk negara).
·         Psikologi, yang mempelajari tingkah laku dan proses mental.
·         Sejarah, yang mempelajari masa lalu yang berhubungan dengan umat manusia.
·         Sosiologi, yang mempelajari masyarakat dan hubungan antar manusia di dalamnya.

Pengetahuan

Ø  Menurut Pudjawidjana (1983)
Pengetahuan adalah reaksi dari manusia atas rangsangannya oleh  lam sekitar melalui persentuhan melalui objek dengan indera dan pengetahuan merupakan hasil yang terjadi setelah orang melakukan penginderaan sebuah objek tertentu.

Ø  Menurut Ngatimin (1990)
Pengetahuan adalah sebagai ingatan atas bahan-bahan yang telah dipelajari dan mungkin ini menyangkut tentang mengikat kembali sekumpulan bahan yang luas dari hal-hal yang terperinci oleh teori, tetapi apa yang diberikan menggunakan ingatan akan keterangan yang sesuai.

Ø  Menurut Notoatmodjo (2007)
Pengetahuan adalah merupakan hasil dari tahu dan ini setelah orang melakukan penginderaan terhadap obyek tertentu. Penginderaan terjadi melalui panca indera manusia, yakni indera penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa dan raba. Sebagaian besar pengetahuan manusia diperoleh melalui mata dan telingan.

Manusia berpengetahuan bukan semata-mata untuk mempertahankan keberlangsungan hidupnya, melainkan memiliki tujuan-tujuan tertentu. Pada masa lalu, manusia berupaya mencari tahu untuk mengetahui suatu hal, umumnya menggunakan cara-cara yang sederhana yakni melalui aktivitasnya dengan alam. Sehingga ia akan menemukan cara hidup yang sesuai dengan alam.



Untuk dapat memahami tahapan pengetahuan, secara umum August Comte (1798-1857)[5] membagi tiga tingkat perkembangan pengetahuan manusia dalam tahap religius, metafisik dan positif. Tahapan tersebut jugalah yang ada pada peradaban bangsa Indonesia. Pada tahap pertama, asas religilah yang dijadikan postulat ilmiah sehingga ilmu merupakan deduksi atau penjabaran dari ajaran religi. Tahap kedua, orang mulai berspekulasi tentang metafisika (kebendaan) ujud yang menjadi objek penelaahan yang terbebas dari dogma religi dan mengembangkan sistem pengetahuan di atas dasar postulat metafisik tersebut. Sedangkan tahap ketiga adalah tahap pengetahuan ilmiah, (ilmu) di mana asas-asas yang dipergunakan diuji secara positif dalam proses verifikasi yang objektif.

Selanjutnya, di tahap akhir manusia menafsirkan alam berdasarkan ilmu pengetahuan seperti sekarang ini. Manusia mencoba menafsirkan mengapa musim kemarau itu dapat terjadi dan pada dewasa ini cenderung tidak dapat terprediksikan. Sehingga seharusnya mereka dapat memanen hasil pertanian namun terkadang gagal panen karena kekeringan yang melanda. Pada tahap selanjutnya inilah, manusia mulai mengenal ilmu pengetahuan maka untuk menafsirkan fenomena alam yang tidak terprediksikan tersebut mulailah manusia meninjaunya secara lebih objektif atau berdasarkan kondisi alam itu sendiri.

Contoh dari pengetahuan :

·         Orang yang belum pernah belajar tentang jaringan kemudian orng tersebut melihat, membaca buku tentang jaringan, dan ahirnya ornag tersebut mempunyai pengetahuan tenatang jaringan
·      Ketika seseorang mencicipi masakan yang baru dikenalnya, la akan mendapatkan pengetahuan tentang bentuk, rasa dan aroma masakan tersebut

Demikianlah penjelasan singkat mengenai “ilmu pengetahuan dan pengetahuan” semoga bermanfaat bagi para pembaca sukses kedepannya. Kurang lebih mohon maaf bilamana terdapat kalimat yang tidak berkenan. Terima kasih, wassalamu’alaikum ....

Refrensi Terkait


Komentar

Postingan Populer