Singkat Mengenai Teknik Industri



Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Bahasan singkat mengenai teknik industry, disini akan disampaikan penjelasannya mulai dari beberapa pertanyaan yang diantaranya : 

Ø  Sejarah lahirnya Teknik Industry itu seperti apa?
Ø  Pengertian Teknik Industri itu apa?
Ø  Pelajaran yang dipelajari Teknik Industri apa saja?
Ø  Tantangan masa depan lulusan Teknik Industri bagaimana?
Ø  Prospek kerja lulusan Teknik Industri seperti apa?

Semua pertanyaan diatas diatas, kita akan bahas satu-persatu. Ingat cuma singkat saja!

1.     Sejarah Teknik Industri

Sejarah Teknik Industri

Yang perlu diketahui, perkembangan ilmu pengetahuan tidak terjadi secara tiba-tiba (mendadak) melainkan membutuhkan proses tahapan yang panjang. Dimana saat itu banyak sekali ilmuwan memberikan sumbangan menurut kemampuannya, sehingga terus mengalir sampai saat ini.

Kapan teknik industry lahir? Teknik industry lahir sejak zaman Pra-Yunani kuno, saat itu manusia haru mewujudkan sesuatu untuk memenuhi keperluan kehidupannya, seperti batu, tulang, yang digunakan untuk memotong, dan lain-lain. Alat-alat yang digunakan mengalami perbaikan secara berkala, sehingga meningkatkan produktivitas pada persoalan produksi. Hal ini terjadi sampai saat ini. Meskipun teknik industry sudah muncul sejak zaman Pra-Yunani kuno, namun berakar kuat pada masa revolusi industry (1750-an). Revolusi industry telah mengubah dramatis proses manufaktur dan membantu lahirnya konsep-konsep ilmu pengetahuan dikemudian hari.

Di Indonesia, pendidikan teknik industry mulai diperkenalkan oleh Bapak Matthias Aroef pada tahun 1958 setelah menyelesaikan studinya di Cornell University. Tahun 1960 ITB membuka sub jurusan Teknik Produksi dijurusan Teknik Mesin, sebagai embrio berdirinya Teknik Industri. Baru pada tahun 1971 didirikan Jurusan Teknik Industri yang terpisah dengan Teknik Mesin yang kemudian mengawali Pendidikan Teknik Industri di Indonesia. Dan pada saat ini telah berkembang Pendidikan Teknik Industri baik diperguruan tinggi negeri ataupun swasta.

2.     Pengertian Teknik Industri

Teknik Industri

Teknik industry menurut IIE (Institute of Industrial Engineering) adalah “Industrial Engineering is concerd with the design, improvement, and installation of integrated system of people, materials, information, equipment, and energy. It draw upon specialized knowledge and skill in-the mathematical, physical, and social science together with the prinsiples and method of engineering analysis and design to specify, predict and evaluate the result to be obtained from such system”

Dari penjelasan diatas dapat ditarik beberapa pokok : Teknik Industri adalah disiplin engineering (teknik), sebab dalam teknik industry kita akan menangani pelajaran mengenai perancanaan, perbaikan, dan penginstalan. Serta juga menangani manusia yang ikut terlibat.

Ada yang berpendapat teknik industri itu “Merekayasa”, dalam artian merekayasa disini adalah teknik industri sebagai ilmu yang menjebatani berbagai macam disiplin ilmu untuk keperluan industri. Contoh : Didalam Pabrik pembuatan biji besi di Krakatau Steel,pastinya melibatkan lulusan Metalurgi yang mengerti masalah mineral-mineral logam,Lulusan Teknik Kimia yang mengetahui alur proses pabrik,Lulusan Teknik Elektro yang bertanggung jawab atas rangkaian listrik pabrik,dan banyak lagi.Nah..kita lihat bahwa lulusan-lulusan itu memiliki keahlian di bidang masing-masing,tapi kok bisa berdiri di bawah satu industri? Disinilah peran lulusan Teknik Industri sebagai “Jembatan” dalam menyatukan disiplin ilmu masing-masing lulusan menjadi satu.

Difakultas teknik industry sendiri kita akan mempelajari cara pengaturan fasilitas produksi, yang tentunya meliputi (karyawan, bahan mentah, mesin, pemasaran, keuangan, dan lain-lain) dengan tujuan meningkatkan fasilitas produksi dalam hal produktivitas, efisiensi, simulasi, optimasi, dan juga ergonomic.

Dan uniknya lagi dijurusan teknik industry ialah dasar keilmuannya yaitu disiplin engineering. Why? Sebab diteknik industry kita akan mempelajari dasar teknik, dasar elektro, dasar kimia, dan juga belajar ilmu sosial, psikologi, serta lain-lain (INGAT CUMA DASARNYA SAJA) lalu timbul sebuah pertanyaan “jika semua dasar keilmuan dipelajari, lalu apa spesialisasi dari lulusan jurusan teknik industry?” Lulusan teknik industry mempunyai spesialisasi yaitu me-manage sebuah industry yang meliputi produktivitas, efisiensi, simulasi, optimasi, dan juga ergonomic. Sehingga dalam pembelajarannya tidak hanya mempelajari hal yang eksak namun juga mempelajari hal-hal yang bersifat humaniora.dan diharapkan dapat melakukan Design,tapi bukan men-design hal yang konkret seperti Gedung,Jembatan,dll namun mendesign suatu sistem industri yang terdiri dari Manusia,Mesin,Material ,Energi,serta Informasi.

3.     Pelajaran Teknik Industri




Dasar keilmuan teknik industri
 
ITB (Institut Teknologi Bandung) menjelaskan bahwa “Tidak ada tempat yang tidak dapat kamu tuju dengan menjadi sarjana teknik industry” Mengapa? Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, mahasiswa teknik industry akan mempelajari prinsip dan keterampilan dari ilmu teknik. Berikut ini adalah pelajaran yang dipelajari di Teknik Industry Gunadarma :

Kode
Mata Kuliah
IT-143225
Alat Bantu dan Alat Ukur
AK-043232
Analisis dan Pengukuran Kerja
IT-043338
Analisis dan Estimasi Biaya
AK-043201
Analisis dan Perancangan Usaha
AK-043228
Analisis Kelayakan Pabrik
AK-043212
Analisis Keputusan
AK-043207
Analisis Proyek
AK-043214
Analisis Rantai Pasok
IT-043201
Bahasa Inggris
AK-043231
Computer Numerikal Kontrol
IT-043210
Dasar Komputer & Pemrograman 1
IT-043221
Dasar Komputer dan Pemrograman 2
IT-043342
Ekonomi Teknik
IT-043246
Elektronika Industri
AK-043236
Enterprise Resource Planning (ERP)
IT-043205
Fisika Dasar 1
IT-043215
Fisika Dasar 2
HM-043204
Hukum Industri
HM-043202
Ilmu Budaya Dasar
HM-043205
Ilmu Sosial Dasar
IT-043243
Industri Kimia
IT-043204
Kalkulus 1
IT-043214
Kalkulus 2
IT-043223
Kalkulus 3
IT-043250
Kalkulus Peubah Banyak
AK-043221
Kewirausahaan
IT-043203
Kimia Dasar
IT-043235
Komputer Industri 1
IT-043240
Komputer Industri 2
IT-043206
Konsep Teknologi
AK-043224
Manajemen Pemasaran Industri
AK-043213
Manajemen Perawatan
IT-043247
Material Teknik *
IT-043231
Matriks dan Ruang Vektor
IT-043216
Mekanika Teknik
IT-043208
Menggambar Teknik
AK-043210
Metode Penelitian
IT-043339
Metode Stokastik
AK-043219
Organisasi dan Manajemen Perusahaan Industri *
AK-043229
Otomasi Industri
AK-043308
Pemodelan Sistem
IT-043334
Penelitian Operasional *
IT-043202
Pengantar Ilmu Ekonomi
IT-043307
Pengantar Teknik Industri
AK-043206
Pengendalian dan Penjaminan Mutu *
IT-043244
Pengetahuan Lingkungan
PB-043201
Penulisan Ilmiah/Kerja Praktek
AK-043203
Perancangan Sistem Kerja & Ergonomi
AK-043244
Perancangan Tata Letak Fasilitas *
AK-043237
Perancangan Teknik Industri
AK-043304
Perencanaan & Pengendalian Produksi *
AK-043218
Perencanaan Dan Perancangan Produk *
AK-043215
Perencanaan Eksperimen
AK-043233
Proses Manufaktur *
HM-043203
Psikologi Industri
AK-043227
Simulasi Komputer
AK-143227
Simulasi Sistem
AK-043239
Sistem Dinamik
AK-043222
Sistem Informasi Manufaktur
AK-043230
Sistem Pakar
AK-143209
Sistem Produksi
AK-043217
Sistem Produksi Lanjut
IT-043226
Statistika Industri *
PP-043211
Tata Tulis dan Komunikasi Ilmiah
IT-043243
Teknik Kesehatan Dan Keselamatan Kerja
IT-043248
Teori Probabilitas *

4.     Tantangan Masa Depan
 
Tantangan masa depan teknik industri
Perkembangan yang cukup pesat dibidang ekonomi, sosial, teknologi, dan politik, serta munculnya model-model baru dalam dunia bisnis mengubah secara dramatis. Kecenderungan menunjukan bahwa lingkungan yang semakin kompetitif untuk praktik Teknik Industri  akan berbeda hari ini dengan hari esok. Profesi Teknik Industri telah berhasil mempunyai peran dalam mengubah lingkungan manufacturing dan jasa selama 20 tahun terakhir. Keberhasilan ini menuntut Profesi Teknik Industri ke depan agar dapat mendesain sistem yang mampu mengoptimalkan penggunaan sumber daya untuk mencukupi kebutuhan manusia.
5. Propek Kerja Lulusan Teknik Industri   
prospek kerja teknik industri

Seorang alumni Teknik Industri memiliki prospek kerja yang sangat luas, beberapa diantaranya adalah:
  • Bidang produksi/ operasi dan penjaminan mutu
    • Lulusan TI sangat dibutuhkan khususnya untuk menangani perencanaan dan pengendalian produksi, pengendalian kualitas, pengembangan sistem manajemen kualitas. Hampir semua perusahaan membutuhkan ini, khususnya perusahaan manufaktur seperti Toyota Astra Motor, PT Rekayasa Industri, PT Krakatau Steel, dll.
  • Bidang sistem informasi
    • Posisi yang biasanya diduduki lulusan TI misalnya staf IT, staf dalam pemasangan sistem informasi, bahkan banyak alumni yang membuka usaha di bidang software house. Perusahaan yang membutuhkan lulusan TI misalnya: SAP Indonesia, Oracle Telekomsel, Pertamina, P&G, dll.
  •  Bidang pemasaran
    • Beberapa posisi yang biasanya ditempati oleh lulusan TI misalnya market research, technical sales, dll. Misalnya di perusahaan P&G, Unilever, Nestle, Astra, dll.
  • Bidang logistik
    • Perencanaan dan pengelolaan sistem distribusi merupakan bidang yang mulai banyak dimasuki oleh lulusan TI seperti di P&G, PT Semen Gresik, dll.
  • Bidang manajemen sumber daya manusia
    • Pengelolaan sumber daya manusia mulai dari masalah rekruitmen, pengembangan sistem penggajian dan manajemen personalia termasuk pengembangan SDM dalam pelatihan. Alumni TI yang bekerja di bidang ini misalnya di PT Semen Padang, P&G, dll.
  • Bidang keuangan (bank dan asuransi)
    • Misalnya BNI, Bank Mandiri, Bank Niaga, dsb.
  • Bidang konsultasi manajemen
    • Misalnya Boston Consulting Group, Accenture, Nielsen Company, dsb.





Referensi : lms.aau.ac.id/library/ebook/U_15219_10_PB/
                Celotehanakteknik.wordpress.com


 





Komentar

Postingan Populer